Manfaat Kesehatan Rosemary Tanaman Herbal yang Dapat Mencegah Penyakit Mata, Demensia, dan Kanker

 

Natulogy.com - Rosemary (Rosmarinus officinalis) adalah tanaman herbal yang digunakan sebagai bumbu masakan dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Tanaman ini telah digunakan sejak zaman kuno oleh orang Romawi, Yunani, Mesir, dan Arab. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, Rosemary juga digunakan sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit.

Sejarah dan Deskripsi Tanaman Rosemary

Rosemary adalah tanaman semak yang berasal dari wilayah Mediterania. Tanaman ini memiliki daun berbentuk jarum yang panjang dan bunga berwarna biru atau ungu.

Tanaman ini tumbuh subur di daerah yang beriklim hangat dan kering. Tanaman Rosemary memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan, seperti protein, serat, mineral, dan vitamin.

Rosemary telah digunakan sejak zaman kuno oleh orang Romawi, Yunani, Mesir, dan Arab. Tanaman ini digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, dan masalah pernapasan.

Rosemary juga digunakan sebagai simbol keabadian dan kesuksesan dalam kebudayaan Yunani dan Romawi.

Kandungan Nutrisi dalam Tanaman Rosemary

Rosemary mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti protein, serat, mineral, dan vitamin. Tanaman ini juga mengandung senyawa fitokimia, seperti asam karnosik, asam rosmarinic, dan kafeat asetat, yang memiliki khasiat untuk kesehatan.

Asam karnosik dan asam rosmarinic memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi yang dapat mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh.

Manfaat Kesehatan Tanaman Rosemary

Rosemary memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Beberapa manfaat dari tanaman ini antara lain:

1. Menjaga Kesehatan Mata

Rosemary mengandung senyawa fitokimia yang dapat menjaga kesehatan mata. Studi menunjukkan bahwa ekstrak Rosemary dapat memelihara kesehatan mata dan mengurangi risiko terjadinya penyakit mata akibat penuaan, seperti degenerasi makula. 

Selain itu, kandungan antioksidan di dalamnya dapat mencegah katarak dan menghambat perkembangannya.

2. Memelihara Kesehatan Otak

Rosemary mengandung zat antiinflamasi dan antioksidan yang mampu menurunkan potensi penurun daya ingat dan gangguan konsentrasi. Beberapa studi kesehatan juga menunjukkan bahwa ekstrak Rosemary dapat melancarkan aliran darah pada otak dan memelihara kesehatan sel-sel otak agar terhindar dari demensia serta penyakit Alzheimer.

3. Meredakan Stres

Penggunaan Rosemary sebagai aroma terapi atau teh herbal efektif membantu meningkatkan suasana hati. Beberapa studi juga menyatakan bahwa Rosemary dapat memberikan efek relaksasi, memperbaiki suasana hati, meningkatkan kualitas tidur, serta meredakan stres dan rasa cemas.

4. Menurunkan Kadar Gula dalam Darah

Manfaat Rosemary ini berasal dari kandungan asam karnosik dan asam rosmarinic yang menyerupai hormon insulin. Oleh sebab itu, tanaman herbal ini dianggap baik untuk dikonsumsi bagi Anda yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Namun, jika Anda memiliki penyakit diabetes atau tengah mengonsumsi obat antidiabetes, ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum menggunakan obat herbal berbahan Rosemary ini.

5. Mendorong Pertumbuhan Rambut

Kebotakan menjadi salah satu gangguan yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Senyawa yang terkandung di dalam minyak Rosemary dapat membantu menstimulasi pertumbuhan rambut.

Beberapa penelitian membuktikan bahwa penggunaan minyak Rosemary dengan cara dioleskan pada kulit kepala dua kali sehari selama 6 bulan mampu menebalkan dan merangsang pertumbuhan rambut.

6. Meringankan Nyeri

Minyak esensial Rosemary diketahui mengandung zat antiinflamasi yang dapat meredakan nyeri. Zat tersebut mampu mengatasi nyeri di seluruh tubuh, termasuk di area sendi, otot, dan perut ketika menstruasi.

7. Mencegah Kanker

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di Onkologi Reports, ekstrak etanol dan Rosemary bisa memperlambat penyebaran sel kanker leukimia dan karsinoma payudara pada manusia.

Sementara studi lain dari Bio Science, Bioteknologi, and Biokimia melaporkan bahwa tanaman Rosemary memiliki potensi sebagai agen antiinflamasi serta menekan perkembangan tumor di beberapa organ.

Cara Mengonsumsi dan Menggunakan Tanaman Rosemary

Rosemary dapat dikonsumsi dengan cara digunakan sebagai bumbu masakan, teh herbal, atau minyak esensial. Untuk digunakan sebagai bumbu masakan, Anda dapat menambahkan daun Rosemary segar atau kering pada masakan yang Anda buat.

Untuk membuat teh herbal, Anda dapat merebus daun Rosemary segar atau kering dengan air panas selama beberapa menit. Sedangkan untuk menggunakan minyak esensial Rosemary, Anda dapat mencampurkannya dengan minyak kelapa atau minyak zaitun dan mengoleskannya pada kulit kepala atau area yang ingin Anda obati.

Efek Samping dari Penggunaan Tanaman Rosemary

Meskipun Rosemary memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, tanaman ini juga memiliki efek samping. Beberapa efek samping dari penggunaan Rosemary antara lain muntah, kejang, dan iritasi kulit. Oleh karena itu, penggunaan Rosemary harus tetap dibatasi agar menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

Secara keseluruhan tanaman ini mengandung nutrisi yang baik, senyawa fitokimia, dan memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi yang baik untuk mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh.

Beberapa manfaat dari Rosemary antara lain menjaga kesehatan mata, memelihara kesehatan otak, meredakan stres, menurunkan kadar gula dalam darah, mendorong pertumbuhan rambut, meringankan nyeri, dan mencegah kanker.

Meskipun Rosemary memiliki banyak manfaat, penggunaannya harus dibatasi agar menghindari efek samping yang tidak diinginkan.***